Senin, 26 Januari 2009

Bawa bekel ke sekolah, Kenapa harus malu?


Siapa bilang mereka yang membawa bekal kesekolah itu hanua anak kecil?Membawa bekal itu asyik dan keren “lho”. Mau tahu kenapa?
1. Terhinar dari bahaya
Belakangan ini sering ditemukan makanan yeng mengandung zat-zat kimia berbahaya sepeti zat pewarna, pengawet, dan penguat rasa. Dengan membawa bekal dari rumah, resiko terkena penyakit pencernaan seperti diare, tifus, dan disentri dapat dihindari.kita juga bisa terhindar dari risiko penyakit diabetes, kolesterol, serangan jantug dan kanker yang bisa menyerang di kemudian hari setelah kita dewasa dan tua.
2. Artinya kita sayang (dan disayang) orangtua.
Meskipun lauknya sederhana, bekal yang disiapkan orangtua untuk kita merupakan salah satu wujud kasih sayang mereka kepada kita, agar kita selalu sehat. Menghabiskan bekal dari rumah merupakan bentuk pnghargaan kita terhadap orangtua kita yang telah bersusah payah untuk menyiapkan bekal ke sekolah.
3. Sarana mengakrabkan teman
Membawa bekal kesekolah tidak berarti membuat kita menjadi duduk terasing dari teman-teman. Kita bisa mambawa bekal itu untuk dimakan bersama teman-teman di kantin. Kalau mau pun kita bisa sambil memesan minuman di kantin. Jadi, masih tetep bisa gaul, kan?
4. Saatnya jadi pencipta Tern baru.
Ajak beberapa teman untuk membawa bekal ke sekolah. Kita juga bisa janjian untuk membawa aluk yang berbeda supaya bisa saling mencicipi. Bisa makan bersama-sama teman itu hal yang sangat mengasyikan. Tapi ingat, jangan menggunakaan alat makan yang sama, biasakan membawa sendok, garpu, dan gelas sendiri.
5. Serasa piknik setiap hari
Merencanakan tempat untuk memekan bekal membantu semangat untuk membawa bekal dari rumah. Tempat makan bisa di dalam kelas atau di bawah pohon yang ada di halaman sekolah. Dijamin, teman-teman yang lain iri karena serasa seperti piknik!
Soleman JIP’08 FIB UI : KOMPAS, minggu 25/01/09

Tidak ada komentar: